Apakah channel youtube dengan video campuran akan bisa dimonetisasi?
Mempunyai akun youtube selain untuk hobi tentu tujuannya adalah agar bisa menjadi ladang penghasil uang dari videonya tersebut. Namun karena peraturan pihak youtube yang semakin rumit menjadikan banyak orang merasa susah untuk memonetisasi channelnya. Terlebih jika mempunyai video yang genrenya bermacam-macam sesuai mood membuat videonya. Kadang sekarang membuat video tutorial, besok membuat video prank dan lusa membuat video masakan.
Lalu apakah channel campuran seperti itu bisa dimonetisasi?
Banyak sekali pertanyaan mengenai channel youtube yang mempunyai video dengan tema yang bermacam-macam apakah bisa di monetisasi? Apakah bisa masa depan channelnya akan bagus? Apakah viewernya akan bagus?
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas mungkin ada baiknya kita coba jawab 1/1 sesuai dengan kemampuan dan peraturan youtube.
1. Apakah channel dengan video campuran bisa di monetisasi?
Jawabannya adalah bisa. Namun alangkah lebih baiknya jika kita hanya mempunyai 1 thema saja untuk video kita. Thema tutorial saja, unboxing saja, masak saja, atau tentang video trik-trik youtube saja.
Kenapa? Karena channel yang mempunyai banyak thema akan membuat mesin youtube bingung mempromosikan channel dan video kita. Saat youtube sedang promosi video kita tentang unboxing smartphone tiba-tiba divideo kita yang lain ada video tentang masak. Nanti iklan yang masuk ke video kita pun akan bingung dan harus mencocokan dengan jenis videonya.
Pernah melihat video ketika selesai menonton ternyata video selanjutnya adalah channel yang sama? dan selanjutnya channel yang sama lagi terus menerus seperti itu. Itu karena channel yang barusan kita tonton mempunyai thema yang sama disetiap videonya, jadi youtube juga mempromosikan video yang berthema sama juga. Dan itu ga harus jauh-jauh mencari karena dalam 1 channel mempunyai video yang bertema sama.
Jadi, lebih baik 1 channel mempunyai 1 thema saja.
2. Apakah channel yang videonya campuran masa depannya akan bagus?
Jawabannya adalah tergantung dari videonya. Kalau videonya mempunyai kualitas yang bagus tentu akan mempunyai masa depan yang bagus juga. Namun kalau kualitas videonya biasa saja ya tentu hasilnya juga akan biasa saja. Artinya begini, ketika kita menonton video 1 dengan thema unboxing sedang video selanjutnya bertema masak, tentu kita sebagai penonton akan skip video selanjutnya karena memang kita tidak membutuhkan video tersebut.
Jadi, channel dengan video campuran masih ada kesempatan masa depannya bagus namun akan lebih cepat yang mempunyai 1 thema saja. Kita bayangkan saja kita ingin menonton tentang tutorial masak sate dan menonton 1 video tentang masak sate. Jika video selanjutnya tentang otomotif apakah akan tetap menonton atau skip dan mencari channel lainnya? Sedangkan kalau video selanjutnya tentang masak juga besar kemungkinan akan kita tonton juga.
Intinya, channel dengan video campuran tetap bagus tapi peluang untuk bisa bersaing dan mempunyai penonton yang solid terlalu berat.
3. Apakah channel dengan video campuran akan mempunyai viewer yang bagus?
Jawabannya adalah bisa, namun viewer adalah hasil dari pencarian bukan dari sugestion channel kita. Kenapa? Karena video yang kita punya macam-macam jenisnya dan tidak semua orang menyukai video selanjutnya.
Jika saja video selanjutnya adalah tentang hal yang sama dengan yang video pertama tentu besar kemungkinan untuk menonton dan viewer bertambah. Namun jika video selanjutnya adalah video yang berbeda maka penonton akan skip dan pindah channel, artinya kita kehilangan viewer kita.
Dari ketiga pertanyaan diatas semoga bisa membantu kalian yang sedang membangun sebuah channel youtube agar bisa menhasilkan uang atau dalam istilah kerennya dimonetisasi.
Silahkan share artikel ini jika dirasakan bermanfaat untuk anda dan banyak orang.