7 makanan untuk menaikan trombosit dengan cepat
Makanan untuk menaikan trombosit darah |
Hari ini mendapat kabar bahwa anak dari saudara ada yang sedang mengalami sakit demam berdarah. Umurnya 4 tahun dengan kondisi trombositnya turun diangka 4000-an. Untuk saat sakit anaknya memang masih aktif, masih bisa main dan tidak ada terlihat sedang sakit.
Gejala awalnya adalah anak rewel dan terlihat beberapa memar di badannya, dan ketika di bawa kedokter langsung cek darah ternyata trombositnya turun. Untuk mengenal lebih jauh tentang apa itu trombosit, penyebab turunnya trombosit dan makanan apa saja yang bermanfaat menaikan jumlah trombosit, silahkan baca lebih lanjut dibawah ini :
Apa itu trombosit?
Trombosit adalah sel darah yang fungsi utamanya adalah membantu proses pembekuan darah. Nah, di dalam dunia medis, kondisi saat jumlah trombosit yang rendah disebut trombositopenia.
Penyebab trombosit turun.
Trombosit atau sel darah merah bisa mengalami penurunan jumlahnya disebabkan karena adanya infeksi, leukemia, perawatan kanker, penyalahgunaan alkohol, sirosis hati, pembesaran limpa, sepsis, penyakit autoimun, dan konsumsi obat-obatan tertentu adalah hal-hal yang bisa sebabkan seseorang alami trombositopenia.
Gejala atau ciri-ciri trombosit rendah
Gejala seperti kelelahan, tubuh mudah memar, dan gusi terus alami perdarahan? Beberapa gejala ini sebetulnya mengindikasikan bahwa kamu memiliki tingkat trombosit yang rendah.
Makanan untuk menaikan jumlah trombosit.
Lalu apakah makanan yang bagus untuk menaikan jumlah trombosit atau sel darah merah pada anak? Dibawah ini ada 7 jenis makanan yang bagus untuk menaikan jumlah trombosit pada tubuh kita yang saya ambil dari Healthline, diantaranya :
1. Jambu Biji. Jambu biji mempunyai zat aktif di dalamnya yang disebut trombino. Zat ini mampu merangsang trombopoietin lebih aktif, sehingga dapat menghasilkan keping darah yang lebih banyak.
2. Gandum Utuh. Gandum dipercaya mampu dapat menaikkan jumlah trombosit. Gandum kaya nutrisi, serat, mineral, dan vitamin yang baik untuk meningkatkan jumlah trombosit dalam tubuh.
3. Sayuran Hijau. Beberapa jenis sayuran hijau seperti kubis, selada, bayam, kangkung, dan brokoli adalah sumber vitamin K yang tinggi. Vitamin K memiliki peran penting dalam proses pembekuan darah, sehingga mampu meningkatkan jumlah dan kekuatan platelet darah. Selain itu, sayuran hijau berperan dalam memisahkan sel trombosit yang saling menempel.
4. Buah Delima. Buah delima mengandung zat besi tinggi yang mampu meningkatkan kadar trombosit dalam darah dan sel darah merah. Tidak hanya itu, buah delima juga kaya akan mineral dan vitamin.
5. Kurma. Makanan ini biasanya disarankan untuk makanan berbuka puasa, tetapi untuk mereka yang alami penurunan kadar trombosit, kurma juga pilihan yang tepat. Kurma mengandung banyak mineral, vitamin, dan fitonutrien yang bermanfaat bagi kesehatan. Selain itu, adanya kandungan vitamin K pada kurma membuat buah ini dipercaya mampu meningkatkan jumlah trombosit dalam tubuh.
6. Buah Jeruk. Salah satu penyebab turunnya trombosit dalam darah adalah kurangnya asupan folat atau vitamin B9. Nah, dengan mengkonsumsi buah jeruk, maka hal ini membantu meningkatkan jumlah folat dalam tubuh.
7. Buah Kiwi. Buah kiwi mengandung cukup banyak kandungan vitamin K. Vitamin ini berperan penting dalam proses pembekuan darah bersama dengan trombosit. Dengan adanya vitamin K dalam tubuh, maka dapat merangsang tubuh untuk memproduksi lebih banyak trombosit.
Jika dirasakan artikel ini bermanfaat, silahkan share di media sosial anda agar semua orang merasakan manfaat yang sama dari artikel ini.