--> Skip to main content

Cara Membuat Umpan Pancing Belut Sawah yang 100% Berhasil Mendapat Belut Besar

Belut sawah adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak dicari oleh para pemancing karena memiliki daging yang lezat dan khasiat yang baik untuk kesehatan. Namun, memancing belut sawah tidaklah mudah karena belut sawah hidup di dalam lumpur dan berpindah-pindah sarang. Oleh karena itu, kita perlu mengetahui cara membuat umpan pancing belut sawah yang jitu dan efektif agar bisa mendapatkan belut besar.

Cara Membuat Umpan Pancing Belut Sawah yang 100% Berhasil Mendapat Belut Besar

Umpan pancing belut sawah yang paling umum digunakan adalah cacing tanah, udang kecil, anakan ikan, atau serangga. Umpan-umpan ini bisa kita dapatkan di sekitar sawah atau sungai dengan mudah. Namun, jika kita ingin membuat umpan pancing belut sawah yang lebih spesial dan menarik perhatian belut sawah, kita bisa mencoba beberapa resep umpan pancing belut sawah berikut ini:


1. Umpan pancing belut sawah dari daging ayam. Daging ayam adalah salah satu bahan makanan yang disukai oleh belut sawah karena memiliki aroma dan rasa yang kuat. Kita bisa menggunakan daging ayam yang sudah direbus atau digoreng tanpa bumbu sebagai umpan pancing belut sawah. Potong-potong daging ayam menjadi ukuran kecil dan tusuk dengan kail pancing. Pastikan kail pancing tertutup rapat oleh daging ayam agar tidak mudah lepas.


2. Umpan pancing belut sawah dari pelet ikan. Pelet ikan adalah makanan buatan yang biasa diberikan kepada ikan hias atau ikan konsumsi. Pelet ikan memiliki kandungan protein yang tinggi dan aroma yang menarik bagi belut sawah. Kita bisa menggunakan pelet ikan sebagai umpan pancing belut sawah dengan cara merendamnya dalam air hangat sampai mengembang dan lunak. Kemudian, bentuk pelet ikan menjadi bulatan-bulatan kecil dan tusuk dengan kail pancing.


3. Umpan pancing belut sawah dari roti tawar. Roti tawar adalah makanan yang mudah didapatkan dan murah meriah. Roti tawar juga bisa kita gunakan sebagai umpan pancing belut sawah dengan cara mencampurnya dengan bahan-bahan lain seperti telur, susu, gula, atau madu. Campuran ini akan membuat roti tawar menjadi lebih lembek dan lengket sehingga mudah dibentuk dan ditusuk dengan kail pancing. Selain itu, campuran ini juga akan memberikan aroma dan rasa manis yang disukai oleh belut sawah.


4. Umpan pancing belut sawah dari buah-buahan. Buah-buahan adalah makanan yang sehat dan segar yang juga bisa kita manfaatkan sebagai umpan pancing belut sawah. Kita bisa menggunakan buah-buahan yang memiliki rasa asam atau manis seperti jeruk, nanas, pepaya, atau apel sebagai umpan pancing belut sawah. Potong-potong buah-buahan menjadi ukuran kecil dan tusuk dengan kail pancing. Buah-buahan ini akan memberikan warna dan aroma yang menarik bagi belut sawah.


Demikianlah beberapa cara membuat umpan pancing belut sawah yang 100% berhasil mendapatkan belut besar. Selain menggunakan umpan pancing yang tepat, kita juga perlu memperhatikan teknik memancing yang benar agar tidak gagal mendapatkan belut sawah. Beberapa tips memancing belut sawah yang bisa kita terapkan adalah:


- Memilih spot memancing yang tepat. Spot memancing yang baik untuk mencari belut sawah adalah di sekitar parit-parit, sungai-sungai kecil, rawa-rawa, atau daerah berair.


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar